Rabu, 30 Juni 2021

Babinsa Beri Penyuluhan Budidaya Ikan Lele Kepada Mahasiswa

Babinsa Beri Penyuluhan Budidaya Ikan Lele Kepada Mahasiswa

Takengon- dailymailindonesia.net Gelar kegiatan baksos pemberdayaan Babinsa Koramil 01/lut tawar kodim 0106/Ateng Serma Muhadisin melaksanakan penyuluhan tata cara budidaya ikan lele dikolam Biofluk kepada mahasiswa sekolah umum pendidikan maritin ladong banda aceh bertempat dikampung teluk one-one kecamatan lut tawar, kabupaten Aceh Tengah Rabu (30/06/21).

Babinsa Serma Muhadisin Mengatakan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membantu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan dengan memberdayakan potensi wilayah.

Sehingga, adik adik mahasiswa menjadi lebih mandiri dan memiliki peluang untuk meningkatkan taraf hidup bisa berguna dan  mewujudkan sasaran pembinaan teritorial.
“Untuk itu, ditengah masa pandemi Covid-19 ini, diharapkan adik adik mahsiswa bila ada waktu kosong bisa mandiri tanpa menunggu bantuan orang lain, sehingga mampu mewujudkan potensi ekonomi dan sosial untuk membantu keluarga,” ujar Babinsa.

Salah satu yang di tuakan dari Mahasiswa tersebut Amri Konadi (20) mengucapkan terimakasih kepada Babinsa kampung one one  atas peyuluhan ternak lele mengunakan cara budidaya ikan lele dikolam Biofluk kepada kami mahasiswa semoga apa yang kami dapat disini semoga berguna nantinya dan bisa membantu prekonomian keluarga " Ungkapnya".(Toni)

Anjangsana di Kediaman Bripka Putra Aliandri Diwarnai Suasana Haru

Anjangsana di Kediaman Bripka Putra Aliandri Diwarnai Suasana Haru

Aceh Besar -dailymailindonesia.net Suasana haru mewarnai kedatangan tim anjangsana Polda Aceh di kediaman Bripka Putra Aliandri di komplek Hankam, Lhong Raya, Aceh Besar, Rabu (30/6/2021).

Anjangsana tersebut dipimpin oleh Kabid TIK Polda Aceh AKBP Teguh Priyanbodo, S.I.K dan ikut didampingi oleh Kasubdit Penmas Bid Humas AKBP Muliadi, MH beserta beberapa personel lainnya.

Teguh Priyanbodo dalam kesempatan itu menyebutkan, kunjungan ini merupakan anjangsana Polda Aceh yang dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 75 yang akan diperingati pada 1 Juli mendatang.

Teguh berharap, anjangsana ini menjadi dukungan moril kepada Bripka Putra Aliandri agar tetap semangat wlaupun sedang mengalami sakit.

"Mudah-mudahan kunjungan kami bermanfaat. Semoga cepat sehat dan bisa berdinas kembali seperti biasa ya," harap Teguh yang langsung diaminkan istri Bripka Putra.
Sementara itu, Bhayangkari Ny. Nurlina Putra, Amd. Kep dengan penuh rasa haru mengucapkan ribuan terimakasih kepada Polda Aceh, khususnya tim anjangsana yang sudah peduli dan mengunjungi suaminya yang selama ini sakit.

"Ini merupakan penghargaan bagi kami dikunjungi oleh pihak Polda, saya sangat berterimakasih," sebutnya haru.

Ny. Nurlina juga mengungkapkan, walaupun dalam kondisi demikian, suaminya tetap semangat berdinas sebagai Caraka.

"Suami saya masih sangat semangat dalam dinas, ia sekarang sebagai Caraka di rumah sakit Bhayangkara," ungkap Ny. Nurlina.

Dalam kunjungan itu, tim anjangsana juga memberikan santunan dan bingkisan yang diterima Bhayangkari Bripka Putra Aliandri.(seagian)

Kailida Lantik Ketua TP-PKK dan Bunda Paud di Kabupaten Aceh Selatan

 

Tapaktuan, Dailymailindonesia.net- Ketua TP-PKK Kabupaten Aceh Selatan, Kailida, S.Pdi., melantik dan mengukuhkan Ketua TP-PKK dan Bunda Paud di 12 Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Selatan, bertempat di Rumoh Agam Tapaktuan, Rabu (30/6/2021).

Adapun Bunda Paud di 12 Kecamatan, diantaranya Labuhanhaji, Labuhanhaji Timur, Sawang, Kluet Utara, Kluet Timur, Kluet Tengah, Kluet Selatan, Bakongan, Bakongan Timur, Trumon Tengah, Trumon, dan Trumon Timur.

Diwaktu yang sama Bupati Aceh Selatan, Tgk.Amran juga mengukuhkan Gugus Tugas Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif, yang juga dihadiri Plt. Sekda Ir. H. Said Azhar dan unsur Forkopimda beserta kepala SKPK.

Tgk. Amran mengatakan, TP-PKK merupakan gerakan masyarakat yang tumbuh dari bawah dengan prinsip kerja partisipatif, melalui gerakan PKK, ini pula peran serta aktif segenap lapisan masyarakat dalam pembangunan ikut di galang dan ditingkatkan sehingga dapat lebih merata dan berkualitas.

Penggerak PKK adalah mitra kerja pemerintah dan organisasi kemasyarakatan lainnya yang berfungsi sebagai fasilitator perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan penggerak pada masing-masing jenjang untuk terlaksananya program PKK, ujar Amran.

Kemudian Bupati Aceh Selatan mengucapkan selamat dan sukses kepada Bunda Paud yang akan bertugas di kecamatan masing-masing.

Orang nomor satu di Aceh Selatan, ini menyebutkan bunda pendidikan anak usia dini mempunyai tugas yang sangat besar dan memiliki tantangan yang  berat dalam mewujudkan peningkatan akses dan mutu layanan PAUD yang berkualitas.

"Kerjasama secara berkala dan berkesinambungan lembaga dan organisasi untuk mewujudkan layanan paud berkualitas dengan berkolaborasi bersama mendukung SDM yang baik di Kabupaten Aceh Selatan yang cerdas, sehat, dan berahklak," harapnya. [Razali]


Label: , ,

IGI Sesalkan Pernyataan Rektor USK Tentang Kondisi Pendidikan Aceh



Banda Aceh, Dailymailindonesia.net - Ikatan Guru Indonesia (IGI) Provinsi Aceh, menyesalkan sikap Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) yang terus menerus mengkiritik pendidikan Aceh dengan menyebut bahwa pendidikan Aceh lebih buram dari kertas buram. 

Sekretaris IGI Provinsi Aceh, Fitriadi, S.Pd. M.Pd., kepada media, Rabu (30/6/2021), menyebutkan sebenarnya saat ini pendidikan Aceh, sudah lebih baik dan patut mendapatkan apresiasi. 

“Kita ketahui bahwa pada tahun ini, Aceh masuk dalam 10 besar nasional yang lulus melalui jalur SBMPTN, bahkan secara rasio siswa/i Aceh mampu menduduki peringkat 3 besar nasional. Prestasi ini semestinya patut diapreasiasi, bukan malah dicemooh dengan pernyataan yang membuat semangat mereka down," sebutnya. 

Fitriadi mengajak semua pihak yang berkompeten untuk dapat bekerjasama dan kompak dalam meningkatkan mutu pendidikan Aceh serta tidak saling menyalahkan. 

"Dalam beberapa tahun terakhir Dinas Pendidikan Aceh gencar menyelenggarakan pelatihan bagi guru jenjang SMA, SMK, dan SLB se-Aceh. Secara langsung Dinas Pendidikan juga mengajak organisasi profesi guru seperti IGI Provinsi Aceh, untuk sama-sama berbuat demi kemajuan pendidikan Aceh," tuturnya. 

Selama masa pandemi Covid-19, lanjutnya, IGI bersama Dinas Pendidikan Aceh tidak diam dan pasrah pada keadaan. Para guru Aceh terus dilatih melalui berbagai program pelatihan. 

Dicontohkannya seperti "Meugiwang IGI Aceh" (Meurunoe, Meubagi Wawasan Dalam Jaringan), "Meuseuraya IGI Aceh Utara" (Meurunoe Seuraya Bagi ileume di Alam Maya), "Meugaya IGI Aceh Jaya" (Meurunoe Guru di Aceh Jaya), "Meusanuet IGI Kota Lhokseumawe" (Meurunoe Seuraya Asah Narasi dan Teknologi)”, dll. 

Pola pelatihan yang IGI laksanakan, semuanya berbasis produk, artinya setiap guru yang menjadi peserta pelatihan yang IGI selenggarakan harus menyelesaikan produk. Dari data yang dihimpun, 95 persen guru mampu menyelesaikan produk tersebut, ujarnya. 

Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa telah ada progres yang baik dan patut diapresiasi karena para guru di Aceh, sudah semakin berpacu dalam berkarya dan berinovasi untuk pendidikan. 

Pihaknya mengajak semua pihak termasuk Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) untuk bersama-sama menunjukan perannya dalam usaha memajukan pendidikan Aceh. 

"Jangan hanya protes dan mengumbar kelemahan para guru dan seakan-akan guru di Aceh, itu bukan lulusan dari USK,” pungkas Fitriadi, M.Pd. [Razali]

Label: , ,

Selasa, 29 Juni 2021

KEGIATAN MANUNGGAL KB KESEHATAN KODIM 0106/ATENG BERSAMA BKKBN.

KEGIATAN MANUNGGAL KB KESEHATAN KODIM 0106/ATENG BERSAMA BKKBN.

dailymailindonesia.net Kodim 0106/Aceh Tengah Bersama  BKKBN Gelar Bakti Sosial TMKK
Dalam rangka mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera Kodim 0106/Ateng bekerjasa dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar kegiatan Bakti Sosial TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK).

Kegiatan yang di buka langsung oleh  Kepala BKKN Provinsi yang dalam hal ini diwakili sekretaris Perwakilan Kepala BKKBN Provinsi Aceh  Dr.Nurzikra Hayati bertempat 
di SMPN 9 Bintang Kp.Gele Pulo Kec.Bintang Kab.Aceh Tengah. Selasa (29/06/21).
Dalam kesempatan tersebut sekretaris di SMPN 9 Bintang Kp.Gele Pulo Kec.Bintang 
mengatakan, BKKBN adalah lembaga yang secara langsung berada di bawah Presiden, yang memahami dan menghadapi permasalahan kependudukan, baik aspek pengendalian kelahiran, kualitas penduduk dan penyebarannya dan menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan adanya peningkatan kepedulian Masyarakat terhadap wawasan kependudukan yang serasi selaras disertai seimbang menuju keluarga bahagia dan sejahtera.

Sementara itu, Komandan Kodim Letkol Inf Teddy Sofyan S Sos menyampaikan bahwa di samping melaksanakan tugas pokoknya TNI juga mempunyai tugas untuk melaksanakan kegiatan pembinaan teritorial di wilayah khususnya Kabupaten aceh tengah salah satu wujud tersebut adalah kegiatan Tentara manunggal KB Kesehatan.

"Melalui kegiatan KB Kes ini berharap, kepada seluruh jajaran TNI agar mendukung dan memberikan motivasi serta penyuluhan KB kepada masyarakat, guna mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera," tutupnya.

Dalam acara KB kes tersebut tampak hadir diantaranya
Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar, Dandim 0106/Aceh Tengah Letkol Inf Teddy Sopyan. S.Sos, Perwakilan Kepala BKKBN Provinsi Aceh Dr.Nurzikra Hayati, Stap Ahli bidang masyarakat Bupati Aceh Tengah Tamrin, Kadis BKKBN Aceh Tengah  Alam Syuhada, Mewakili kajari Aceh Tengah kasi intel Kejaksaan, Zeki, Kemenag Aceh Tengah  H.Saidi B.Sag M.A, Kabag Ren Polres Aceh Tengah a.n Akp.Usman, Ketua Pkk Aceh Tengah  Puan Ratna, Camat Bintang  Sukurdi. Kapus Kec.Bintang Ns.Ramansyah skep, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakan Kp.Gele Pulo Kec.Bintang

Kapolres Bener Meriah Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan Reje Bukit

Kapolres Bener Meriah Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan Reje Bukit

Redelong- dailymailindonesia.net Dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-75 Kepolisian Resor Bener Meriah dan Aceh Tengah laksanakan upacara  ziarah dan tabur bunga ke makam pahlawan Reje Bukit, Kabupaten Aceh Tengah.

Kasubag Humas Polres Bener Meriah Iptu Jufrizal, S.H dalam siaran persnya mengatakan "kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Selasa 29 Juni 2021. bertempat di Makam Pahlawan Dusun Reje Bukit Kampung Simpang Empat Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah."

Dalam kegiatan upacara tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara Kapolres Aceh Tengah AKBP Mahmun Hary Sandi Sinurat, S.I.K dan Kapolres Bener Meriah AKBP Siswoyo Adi Wijaya, S.I.K, dan sebagai Perwira Upacara Kapolsek Bebesen Polres Aceh Tengah IPTU Suhadi, S.H.
Lebih lanjut Iptu Jufrizal menjelaskan "Didalam kegiatan upacara ziarah tersebut pejabat dan rombongan yang hadir adalah : Kapolres Aceh Tengah, Kapolres Bener Meriah, Waka Polres Aceh Tengah, Waka Polres Bener Meriah, Para Kabag Polres Aceh Tengah dan Bener Meriah, Para Kasat Polres Aceh Tengah dan Bener Meriah, Para Kapolsek Jajaran Polres Aceh Tengah dan jajaran polres Bener Meriah, Kasi Propam polres Aceh tengah dan Bener meriah dan para personil polres Aceh tengah dan bener meriah yg terlibat dalam kegiatan upacara ziarah tersebut."

Kegiatan tersebut meliputi penghormatan kepada para arwah pahlawan yang dipimpin oleh Pimpinan upacara, Mengheningkan cipta, peletakan karangan bunga oleh pimpinan upacara, penghormatan terakhir kepada para arwah pahlawan dipimpin oleh pimpinan upacara, Pembacaan D'oa, Penaburan bunga di pusara oleh pimpinan upacara dilanjutkan dengan pengisian buku tamu.

"Kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut hari Bhayangkara ke-75, sekaligus untuk mengenang jasa para pahlawan" tutur Iptu Jufrizal(seagian)

BNNP Aceh bersama FORKOPIMDA mengikuti Puncak HANI 2021.



Dailymailindonesia.net, Banda Aceh - Kepala BNN Provinsi Aceh Brigjen Pol. Drs. Heru Pranoto, M.Si bersama FORKOPIMDA Aceh mengikuti Kegiatan Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2021 secara virtual dari kediaman Wakil Presiden RI dan Balai Besar Lido melalui server cisco webex  yang dilaksanakan di Pendopo Gubernur Aceh. Senin, 28 Juni 2021.


Kepala BNN RI Komjen Pol. Dr. Drs. Petrus Reinhard Golose, M.M dalam laporannya menyampaikan bahwa Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2021 mengambil tema Perang melawan Narkoba (War on Drugs) di Era Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar).  Adapun langkah strategis yang dilakukan BNN, yaitu melalui strategi soft power approach, hard power approach, dan smart power approach. Pada strategi soft power approach, BNN melakukan tindakan preventif agar masyarakat memilki ketahanan diri dan daya tangkal terhadap penyalahgunaan narkotika. Program utama yang saat ini gencar dikampanyekan oleh BNN adalah Desa Bersinar di 553 desa/kelurahan.


"BNN juga melakukan pemberdayaan masyarakat, salah satunya dengan program Alternative Development di 14 desa yang berada di Aceh dan 128 desa kawasan rawan narkotika. Program ini membantu masyarakat yang berada di kawasan rawan agar memiliki keterampilan yang dapat digunakan untuk meningkatkan taraf perekonomian masyarakat kawasan rawan", tegas Kepala BNN Petrus R. Golose.


Wakil Presiden RI Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin dalam sambutannya menyampaikan gambaran masih tingginya angka prevelensi pemakai narkoba di Indonesia, serta peredaran narkoba yang sudah sangat mengkhawatirkan yang sudah merambah ke desa-desa di Indonesia. Selanjutnya Wakil Presiden melakukan Pencanangan Desa  Bersinar (Indonesia Bersih Narkoba), dimana nantinya akan terbentuk ketahanan keluarga, ketahanan diri remaja dan Intervensi Berbasis Masyarakat untuk tindak lanjut Rehabilitasi bagi korban penyalahguna narkotika.


Dalam rangkaian kegiatan peringatan HANI 2021, BNNP ACEH melalui kepala BNNP Aceh Brigjen Pol. Drs. Heru Pranoto, M.SI melakukan Peresmian Stiker War On Drusg secara simbolis pada salah satu armada Trans Kutaraja yang dilaksanakan pada Puncak Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2021 di kantor BNNP Aceh. Adapun pesan yang disampaikan pada stiker yaitu “War On Drugs, perang melawan Narkoba, Desa Bergerak Indonesia Bersinar” yang akan melekat penempelan stiker tersebut selama 3 bulan. Jumlah armada Trans Kutaraja yang dilakukan penempelan stiker berjumlah 30 unit, yakni 25 bus besar dan 5 unit Bus kecil. 


Pada kesempatan tersebut Brigjen Pol. Heru juga mengajak masyarakat untuk menyadari bahwa ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Aceh sudah sangat mengkhawatirkan 


"Untuk itu saya mengajak masyarakat semuanya untuk tidak lengah terhadap ancaman natkoba ini, karena ini dapat merusak generasi bangsa dan negara kita" jelas Jenderal Bintang Satu ini.


Lebih lanjut heru menyampaikan yang lebih penting lagi kita harus benar benar menjaga diri dan keluarga kita dari ancaman Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.


"Mari kita bersama sama seluruh komponen masyarakat Aceh untuk kita melakukan upaya melawan atau memerangi penyalahgunaan narkoba di Provinsi Aceh. Agar masyarakat Aceh dapat kita jaga agar tidak terpapar penyalahgunaan narkoba" Tutup Heru.

362 Guru Bakti dan Honorer Ikuti Simulasi Test PPPK

 
 
Para guru bakti dan honorer ikut simulasi bimbingan tes PPPK.

Langsa, Dailymailindonesia.net - Sebanyak 362 peserta terdiri dari guru bakti dan honorer mengikuti simulasi dan bimbingan tes Seleksi  Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa pada tanggal 28-29 Juni 2021 di ruang lab komputer SMP Negeri 3 dan SMPN 9 Pemko setempat. 

"Kegiatan dilaksanakan sebagai bentuk komitmen dan tugas Disdikbud dalam rangka membantu guru non PNS agar lebih siap menghadapi tes PPPK nanti,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Langsa, yang juga Ketua Pengurus PGRI Langsa, Dra. Suhartini M.Pd., saat memantau simulasi dan bimbingan seleksi PPPK, Senin (29/6/2021).

Menurut orang nomor satu dijajaran Dinas Pendidikan Kota Langsa, ini pendidikan adalah pilar kemajuan suatu bangsa melalui penciptaan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas untuk pembangunan bangsa.
Sementara itu, Kabid Pembinaan Ketenagaan Dikbud Kota Langsa, Tatang Warandan Harahap, SST, M.CIO., menerangkan kegiatan ini digelar kerjasama dengan Diskominfo Kota Langsa.

Ditengah situasi pandemi serta mencegah penyebaran covid-19, pihaknya memanfaatkan teknologi agar para guru dapat mempelajari modul dan melaksanakan tryout PPPK, ini kapan saja dan dimana saja.

Tatang menjelaskan, ini masih tahapan tryout pertama, diharapkan pada tryout kedua nanti semua guru bisa mengaksesnya dari rumah masing-masing untuk melatih kemampuannya.

Sebelumnya para guru yang akan mengikuti simulasi, bisa mendaftar secara mandiri melalui formulir online untuk mendapatkan user dan password yaitu melalui https://bit.ly/simulasiPPPK-Langsa dan setelah itu, baru dapat melakukan simulasi dialamat http://simulasipppk.langsakota.go.id/.

Adapun rincian peserta yaitu Bahasa Arab berjumlah 11 orang, Bahasa Indonesia 29 orang, Bahasa Inggris 67 orang, Bk sembilan orang, Biologi 40 orang, Ekonomi empat orang, Fisika satu orang, Geografi dua orang, Informatika dua orang, IPA tujuh orang, IPS enam orang, Kimia satu orang, Matematika 67 orang, OGSD 38 orang, PJOK SMP 12 orang, PJOK SD 14 orang, PPKN dua orang, Sejarah 39 orang, Seni Budaya tiga orang, Tk/Paud delapan orang. |Razali|

Label: , ,

Senin, 28 Juni 2021

322 Siswa Diktukba Polri SPN Polda Aceh Dilantik, 15 di Antaranya Hafiz 30 Juz

322 Siswa Diktukba Polri SPN Polda Aceh Dilantik, 15 di Antaranya Hafiz 30 Juz

Aceh Besar - dailymailindonesia.net Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh Irjen Pol Drs. Wahyu Widada, M. Phil melantik dan mengambil sumpah Siswa Diktukba Polri TA. 2020/2021, Senin (28/6/2021) di lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN), Seulawah, Aceh Besar.

Kabid Humas Kombes Pol Winardy, S. H., S. I. K., M. Si dalam keterangan tertulisnya menyampaikan selamat atas pengukuhan dan pelantikan serta pemberian nama detasemen siswa Diktuk Bintara Polri tahun 2021 SPN Seulawah.

Winardy mengatakan, dari 322 siswa bintara Polri yang dilantik, 15 di antaranya merupakan Hafiz yang bisa menghafal Alquran sampai 30 Juz.
"Ada 15 siswa bintara Polri yang dilantik hari ini merupakan Hafiz 30 juz," ucap Winardy, Senin (28/6).

Ia mengharapkan, lulusan bintara Polri tahun 2021 menjadi Bhayangkara Polri sejati yang berani menegakkan keadilan, istiqomah, dan cerdas serta tidak mudah menyerah dalam menghadapi setiap rintangan dalam mengabdi kepada Ibu Pertiwi.

"Semoga ke depan, para bhayangkara ini menunjukan sikap perilaku yang dapat diteladani di tengah masyarakat, memiliki semangat yang tinggi untuk terus meningkatkan potensi diri serta memiliki integritas yang dapat dipercaya masyarakat dalam melaksanakan tugas dan bertanggungjawab," ujar Winardy.

"Para lulusan ini jyga diharapkan jangan pernah berhenti untuk belajar dan berlatih Ilmu dan keterampilan tidak hanya diperoleh dari lembaga pendidikan, tetapi masih banyak hal yang dapat dijadikan sumber belajar dan berlatih, jangan pernah berhenti untuk menjadi yang terbaik di mana pun berada dan bertugas nanti," pungkasnya.(seagian)

Babinsa 08/Silih Nara Dampingi penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Babinsa 08/Silih Nara Dampingi penyerahan Bantuan Langsung Tunai (BLT).


Takengon- dailymailindonesia.net Babinsa Koramil 08/SN kodim 0106/Ateng  Serda Junaidi Ahmad menghadiri penyerahan bantuan langsung tunai (BLT) tahap 2 (dua) bertempat di  desa, Arul kumer kecamatan, Silih nara kabupaten, Aceh Tengah.senin (28/06/21).

Ditengah pandemi covid- 19, Pemerintah terus menyalurkan dana bantuan langsung tunai (BLT) maupun non tunai melalui anggaran dana desa kepada warga yang kurang mampu.

Babinsa Koramil 08/ Linge Serda Junaidi Ahmad saat melakukan pendampingan dan pengawasan penyaluran BLT kepada warga di desa binaannya menyampaikan bahwa dana yang diterima, agar dapat digunakan sebaik mungkin sesuai dengan kebutuhan keluarga dan rumah tangga.
"Kehadiran Babinsa  disini untuk mengawal penyerahan bantuan agar tepat sasaran, sehingga tidak terjadi permasalahan dalam penyaluran BLT tersebut," TNI akan selalu ada ditengah masyarakat.

Lanjutnya, Kami Babinsa adalah rekan kerja Pemerintah dalam hal ini pak Reje kampung (Kepala Desa) dan Babinkantibmas, semoga dengan kehadiran kami dapat membantu Pemerintah,  sebagai mendampingi atau mengawasi guna melancarkan program pemerintah.

Dimana hal ini kami lakukan sebagai upaya untuk memastikan kelancaran penyaluran, sekaligus menghimbau  kepada masyarakat agar menjalankan protokol kesehatan Covid-19, seperti memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak fisik minimal satu setengah meter, tidak bergerombol serta selalu jaga kebersihan demi kebaikan kita bersama," tutupnya"(seagian)

Asbaruddin: Tolok Ukur Keberhasilan Pendidikan adalah Moralitas


Subulussalam, Dailymailindonesia.net - Tolok ukur mutu atau kualitas pendidikan Aceh tidak hanya dilihat dari hasil evaluasi Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK- SBMPTN) para lulusan SMA sederajat setiap tahunnya. Namun, tolok ukur keberhasilan pendidikan adalah moralitas dan karakter peserta didik. 

Hal itu disampaikan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Subulussalam dan Kabupaten Aceh Singkil, Dr. Asbaruddin, S.TP. MM. M. Eng., kepada media, Senin (28/6/2021) di Subulussalam. 

“Bila tidak lulus perguruan tinggi negeri (PTN) bukan berarti mutu pendidikan rendah. Keselarasan dan harmonika sosial serta dinamika pembangunan tidak akan berjalan baik, jika dikendalikan oleh individu-individu cerdas tetapi egois dan hedonis-materialis,” ungkapnya. 

Kenyataannya saat ini, pendidikan yang pada hakikatnya untuk membentuk manusia yang berkarakter, tampaknya belum berhasil di Indonesia, karena cenderung membanggakan serapan masuk PTN dan mengabaikan akhlakul karimah, katanya. 

“Pendidikan kita baru melakoni misi yang paling rendah dalam pendidikan, yaitu transformasi ilmu dalam upaya pengembangan intelektual, sementara misi moral masih tercecer diantara jalan terjal mimpi dan kenyataan, pertanyaannya siapa yang peduli?” ujarnya. 

Indikator keberhasilan pendidikan, menurut Asbar, lebih dominan ke arah afektif (sikap, akhlakul karimah atau moralitas) para lulusannya, disamping tidak mengabaikan keilmuan (kognitif) dan keterampilan (psikomotorik). 

“Ilmuan tidak boleh hanya memandang ranking dari jalur saintek, humaniora atau perspektif lainnya, ilmuan harus menjadi illmuan sejati yang tidak menghakimi dari satu sudut padang saja. Ternyata dalam ujian masuk perguruan tinggi tidak menilai bagaimana afektif, hanya menilai kognitif dan menafikan psikomotorik lulusan, ini sangat keliru,” katanya. 

Disisi lainnya, Kacabdin mengajak pihak USK untuk saling intropeksi diri, karena hampir 75 persen guru dan tenaga pendidikan di Aceh, itu merupakan lulusan Perguruan Tinggi tersebut. 

“Sebagai penyumbang guru terbanyak di Aceh, USK wajib introspeksi diri, apakah proses pendidikan bagi guru telah dilaksanakan dengan baik sehingga tamatannya dapat dipakai untuk satuan pendidikan yang ada di Aceh,” imbuhnya.|Razali|

Label: , ,

Minggu, 27 Juni 2021

Kodim 0106/ Ateng Berikan Suntik Vaksin 19 Kepada Masyarakat

Kodim 0106/ Ateng Berikan Suntik Vaksin 19 Kepada Masyarakat


Takengon- dailymailindonesia.net Kodim 0106/ Ateng menyelenggarakan Vaksinasi massal Covid-19 secara gratis kepada masyarakat khususnya di wilayah aceh tengah bertempat di aula makodim, Jln Sengeda Kecamatan, Lut Tawar Kabupaten, Aceh Tengah. Saptu (26/06/21).

Di lain tempat Komandan Kodim 0106/Ateng Letkol Inf Teddy Sofyan S.Sos. menyampaikan vaksinasi hari ini dilaksanakan secara massal bebas siapa saja bisa datang ke kodim 0106/Aceh tengah.
Kegiatan ini untuk menggugah partisipasi masyarakat terhadap program pemerintah untuk mempercepat vaksinasi kepada masyarakat, mendapatkan vaksin semua guna untuk memutus Covid-19 sekaligus mengingatkan pentingnya protokol kesehatan selama Pandemi Covid-19, dengan  3M (Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan pakai sabun) dengan dukungan semua lapisan masyarakat semaoga covid 19 bisa berakhir.

Dalam rangka program Nasional 1 juta vaksin setiap harinya dengan tujuan HERD Imunity Kodim 0106 /Ateng mendapat 1650 Vaksin yang mana bantuan Vaksin tersebut di berikan kepada masyarakat wilayah aceh tengah.

Terakhir, Dandim berpesan kepada masyarakat untuk beramai-ramai melakukan vaksinasi sehingga target tersebut bisa tercapai.

“Masyarakat tidak perlu takut suntik vaksin, karena vaksinasi itu aman dan halal,” tutup komandan kodim.

Warga Aceh tengah Zulfikar (40)
“Saya berterima kasih kepada Dandim 0106/ateng, karena telah memfasilitasi kegiatan vaksinasi massal di makodim yang mana program vaksinasi hari ini kami menerima suntik vasin dengan tertip, semoga kodim 0106/Ateng tambah jaya dan sukses selalu" Ungkapnya".(seagian

Pelaksana Kegiatan Anggaran Kampung Kuyun Tidak Sesuai Regulasi.

Pelaksana Kegiatan Anggaran Kampung Kuyun Tidak Sesuai Regulasi.

Aceh tengah- dailymailindonesia.net pada hari saptu sekiranya pukul:02:44 tanggal 26-6-2021 M melalui pia telepon menyampaikan kepada pihak media dailymailindonesia.net bahwa ada kecurangan di  dalam Administrasi kampung kuyun pelaksana kegiatan anggaran kampung kuyun tidak sesuai dengan regulasi menurut masyarakat kampung kuyun  ini sudah menyalahi aturan,karena pelaksana kegiatan anggaran (PKA). tidak pernah mempunyai SK dan tidak ada dilantik oleh camat .

RAHMADAYNI dan MUTAHAR sewaktu M tanyai tentang keterlibatan nya dalam pelaksana kegiatan anggaran kampung kuyun RAHMADAYNI dan MUTAHAR hanya diminta oleh reje/kades Yasir Arafat untuk menanda tangani di kolom Pelaksana kegiatan anggaran dan kami hanya di suruh kalau untuk SK kami belum pernah terima ungkap RAHMADAYNI dan MUTAHAR kepada inisial M.


Dan saya juga menanyakan kepada reje/kades Yasir Arafat dan dengan sepotan menjawab Pelaksana Kegiatan Anggaran ungkap reje kuyun kepada saya inisial M sudah ada SK, PLT dan itu ada dalam peraturan pemerintah kata reje kuyun kepada saya dan saya sudah tanyakan juga kepada pihak kecamatan celala bahwa mereka tidak pernah  mengeluarkan SK Pelaksana Kegiatan Anggaran desa kuyun atas nama RAHMADAYNI dan MUTAHAR dan masalah SK PLT kami pihak kecamatan tidak tahu- menahu.

Ini jelas nya sudah melakukan kolusi nepotisme dan KKN.
Saat ini kenyataannya angaran sudah di belanjakan ini sudah tidak sesuai dengan aturan pemerintah dan sudah mendahului Anggaran ungkapnya inisial M kepada pihak media pia telepon dan inisal M hingga berita ini di tayangkan.(Red)

Sabtu, 26 Juni 2021

Babinsa Dampingi Penyuntikan Massal Vaksin Sinovac wilayah Linge.

Babinsa  Dampingi Penyuntikan Massal Vaksin Sinovac wilayah Linge.

Takengon- dailymailindonesia.net Proses vaksinasi covid-19 di wilayah kodim 0106/ateng  Babinsa Ramil 05 /Linge Koptu Irman mendampingi suntik vaksin masal di puskesmas isaq, kec.linge kabupaten, Aceh Tengah. Saptu (26/06/21).

Danramil 05/isag Kapten Inf Iwan mulyawan dilain tempat menyampaikan dalam penanganan Covid-19 guna menunjang peningkatan kekebalan imun tubuh, maka dari itu pemerintah memberikan kebijakan kepada masyarakat memperoleh vaksin Covid-19 secara masal.
Koramil 05/isaq akan selalu aktif mendampingi pemberian vaksin Sinovac dari awal pelaksanaan sampai dengan selesai dan melaporkan hasilnya sebagai pertanggung jawaban di lapangan sehingga akan diketahui sejauh mana jumlah masyarakat linge  yang sudah divaksin dan mekanisme pelaksanaan Vaksinasi Sinovac tersebut.

Kita berharap pandemi ini sesegera mungkin cepat selesai, masyarakat dapat menjalankan aktifitas kembali, dan ekonomi masyarakat bisa normal. pastinya kita semua harus tetap menjaga kesehatan dan tetap menjalankan prosedur kesehatan dengan jalani  3M (menjaga jarak, rajin mencuci tangan, memakai masker) " Ungkapnya komandan koramil".

Dalam acara suntik vaksi tahap pertama turut hadir dalam acara tersebut Danramil 05/isaq Kapten Inf Iwan Mulyawan, Kapolsek Iptu Suhadi SH,  Camat isaq, dan Kapuskesmas  Dr. Imelda Siregar.(seagian)

Jumat, 25 Juni 2021

Kominfo Telusuri Dugaan Jual Beli Foto Selfie Pegang KTP

Ilustrasi foto selfi memegang KTP dijual di online.



Meuligoe Aceh.com  —- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan penelusuran mengenai informasi atas dugaan penjualan foto selfie memegang KTP yang beredar di platform media sosial.

“Kami sedang melakukan penelusuran lebih lanjut terkait informasi mengenai dugaan penjualan foto selfie KTP secara tidak sah,” kata Dedy Permadi, Juru Bicara Kementerian Kominfo melalui keterangan tertulisnya, dikutip Jumat (25/6).

Dari temuan nanti, ia menjelaskan langkah tegas akan segera dilakukan. Pihaknya juga bakal berkoordinasi lebih lanjut baik secara internal, maupun dengan Kementerian atau Lembaga terkait.

Dedi memaparkan bahwa seluruh Penyelenggaraan Sistem Elektronik (PSE) wajib untuk mematuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku, termasuk ketentuan mengenai pengamanan sistem elektronik dan perlindungan data pribadi.

“Jadi segala bentuk pelanggaran terhadap ketentuan yang berlaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” ungkap dia.

Dedi mengimbau masyarakat untuk semakin berhati-hati dalam menjaga keamanan data pribadi dengan tidak menyebarkan kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan. Diminta juga untuk menjaga keamanan gawai atau perangkat elektronik lain yang digunakan untuk menyimpan data pribadi.

Dedi menambahkan Kominfo juga mengajak masyarakat untuk melaporkan temuan mengenai konten negatif.

“Serta tindakan-tindakan pelanggaran peraturan perundang-undangan lain di ruang digital melalui aduankonten.id atau kanal-kanal aduan lain yang kami sediakan,” kata Dedi. 

(Sumber : CNN Indonesia)

Wali Nanggroe Ingatkan Pentingnya Lembaga Keistimewaan dan Kekhususan Aceh



MEULABOH | Meskipun pada hakikatnya keistimewaan dan kekhususan bukan tujuan akhir dari perjuangan, namun apa yang telah diraih oleh Aceh hari ini, yang melalui pengorbanan jiwa, raga dan harta harus mampu dimaksimalkan pelaksanaannya.

Hal itu disampaikan Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al Haytar, sebagaimana keterangan Kabag Humas dan Kerjasama Wali Nanggroe M. Nasir Syamaun, Jumat 22 Juni 2021, di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.

Kehadiran Wali Nanggroe ke Bumi Teuku Umar, kata M. Nasir untuk membuka acara Rapat koordinasi (Rakor) Keistimewan dan Kekhususan Aceh bagi perangkat Lembaga Wali Nanggroe, dan SKPK Keistimewaan Aceh, berlangsung dari tanggal 25 hingga 27 Juni 2021.

Dalam sambutannya, Wali Nanggroe mengatakan, salahsatu cara memaksimalkan keistimewaan dan kekhususan Aceh, adalah dengan melakukan sinkronisasi program antar lembaga keistimewaan dan kekhususan Aceh.

“Perlu saya ingatkan, saat ini Aceh memiliki dua perangkat hukum utama, yaitu Undang-undang Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintah Aceh, dan Undang-undang Nomor 44 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Keistimewaan Aceh,” sebut Wali Nanggroe.

Kedua Undang-undang (UU) itu, kata Wali Nanggroe, merupakan modal besar Aceh yang tidak dimiliki oleh daerah lain di Indonesia. UU tersebut harus dipahami sebagai pondasi bagi Aceh dalam menyusun perangkat hukum keistimewaan dan kekhususan Aceh.

Seperti diketahui, selain lembaga Wali Nanggroe, Aceh juga memiliki lembaga independen yang otonom, seperti Majelis Adat Aceh (MAA), Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), Majelis Pendidikan Daerah (MPD), Baitul Mal, dan Mahkamah Syariah.

“Sangat diperlukan adanya sinkronisasi, koordinasi diantara lembaga-lembaga tersebut. Saling mendukung, saling memperkuat, sehingga peran dan fungsinya berdampak signifikan,” kata Wali Nanggroe mengingatkan.

Selain itu, Wali Nanggroe juga menegaskan, disamping bertujuan untuk membangun Aceh ke arah yang bermartabat, ada tanggungjawab lain yang sangat penting dijadikan perhatian, yaitu mengawal perdamaian dan sebagai pemersatu rakyat Aceh, serta tetap konsisten mendorong optimalnya MoU Helsinki.

Rakor tersebut, tambah Wali Nangroe diharapkan melahirkan rancangan program, untuk kemudian diimplementasikan saat menjalankan fungsi dan kewenangan masing-masing lembaga.

Pada kesempatan tersebut, Wali Nanggroe juga menyerahkan santunan kepada 50 orang anak yatim yang berasal dari Kota Meulaboh dan sekitarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Mujahiddin SH, M.Si menjelaskan, Rakor yang dilaksanakan kali ini diikuti oleh 100 orang, terdiri dari Majelis Tinggi (tuha lapan, majelis fatwa, dan tuha peut), Staf Khusus Wali Nanggroe, Kabag serta Kasubag Keurukon Katibul Wali Nanggroe, para ketua, Kepala Sekretariat dan Anggota Lembaga Keistimewaan Aceh di Aceh Barat.

“Pemateri terdiri dari Wali Nanggroe, Staf Khusus, Katibul Wali Nanggroe, Ketua Komisi VI DPRA, dan tenaga ahli Keurukon Katibul Wali Nanggroe,” tutup M. Nasir.

Sumber : FAnews .id

Kegiatan Bhakti Sosial Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke 75 Tahun 2021 Polres Aceh Tengah

Kegiatan Bhakti Sosial Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke 75 Tahun 2021 Polres Aceh Tengah


Takengon- dailymailindonesia.net Dipimpin langsung Kapolres Aceh Tengah AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat, S.IK didampingi Waka Polres Aceh Tengah Kompol Edwin Aldro, SH,MH,para Kabag, Kasat, Kapolsek, Kasi, Personil Polres Aceh Tengah serta masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Kapolres Aceh Tengah  AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat S.IK mengatakan, pihaknya membagikan Zakat Mal Personel Polres Aceh Tengah dan Paket Sembako berupa beras dan  telur serta paket sembako lainya kepada masyarakat Kurang mampu  yang terdiri dari 14 Kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah

“Hal ini sekaligus memperingati momentum Hari Bhayangkara ke 75 dengan harapan kegiatan yang kita lakukan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 serta semakin mendekatkan Polri dengan masyarakat.
Kapolres Aceh Tengah juga  mengingatkan kepada anggotanya untuk terus hadir memberikan perlindungan dan pelayanan bagi masyarakat. Dia mengatakan keberadaan Polisi harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Saya ingin mengingatkan kembali bahwa Polisi harus hadir bagi masyarakat. Karena secara historis, Polisi lahir karena masyarakat. Jadilah Polisi yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,

Kapolres Aceh Tengah juga meminta kepada masyarakat Kab Aceh Tengah untuk mendoakan kami Khususnya Polres Aceh Tengah dalam menjalankan tugas Negara di berikan kemudahan dalam bertugas.

Selanjutnya Usai pelaksanaan  Apel Kegiatan Bhakti Sosial, Kapolres Aceh Tengah berserta para PJU dan Personil menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat dan melakasanakan foto bersama.

Turut Hadir Dalam Kegiatan 
Kapolres Aceh Tengah, AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat, S.IK
Waka Polres Aceh Tengah Kompol Edwin Aldro SH,MH
Kabag Ops Polres Aceh Tengah Kompol Edi Yaksa, S.Sos
Kabag Ren Polres Aceh Tengah AKP  Usman SH
Kabag Sumda Polres Aceh Tengah AKP Iswar SH 
Para Kapolsek Jajaran Polres Aceh Tengah
dan Para PJU Polres Aceh Tengah
Serta Perwakilan Masyarakat di 14 Kecamatan Kabupaten Aceh Tengah

Dalam Pelaksanaan Kegiatan Bhakti Sosial Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke 75 Tahun 2021 Polres Aceh Tengah di Mapolres Aceh Tengah berakhir sekira pukul 10.00 WIB, selama kegiatan berlangsung berjalan tertib,dan proses pelaksanaannya telah sesuai dengan protokol kesehatan.(seagian)

Kasus Covid-19 Tambah Lagi 103 Orang, Enam Warga Meninggal Dunia

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani



Banda Aceh—Kasus konfirmasi baru Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) bertambah lagi sebanyak 103 orang di Aceh. Pasien yang sembuh bertambah 57 orang, dan enam warga dilaporkan meninggal dunia. Sementara itu, penelitian tentang virus corona terus dilakukan tapi protokol kesehatan dan vaksinasi merupakan cara efektif mencegah Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani secara tertulis kepada awak media massa di Banda Aceh, Jumat (25/6/2021).

“Protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19 merupakan cara paling efektif mencegah penularan virus corona dan menghindari Covid-19,” tuturnya.

Ia menjelaskan, tren peningkatan pemakaian masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan di Aceh sudah relatif baik, namun soal kedisiplinan dan konsistensi masih harus diperbaiki. Ada banyak orang memakai masker namun tidak menutupi mulut dan hidungnya secara sempurna. Bahkan tak jarang orang melorotkan maskernya ke dagu.

Terkait menjaga jarak dan menghindari kerumunan, jarak antarpersonal tampaknya juga kian baik. Orang spontan bergeser dan memberi jarak tertentu kepada seseorang yang akan bergabung bersamanya. Tapi jarak yang diberikan masih relatif, tergantung luas ruang yang tersedia. Meski belum sempurna, namun kesadaran akan protokol kesehatan terus meningkat.

Sementara itu, gebyar vaksinasi Covid-19 di pelbagai lokasi di provinsi dan kabupaten/kota terus berlangsung, sehingga ada akselerasi peningkatan progres cakupan.

Jumlah tenaga Kesehatan yang telah divaksinasi dosis I dengan vaksin CoronaVak (Sinovac) sudah mencapai 50.183 orang, atau 88,9 persen dari target sebanyak 56.470 orang di Aceh. Tenaga kesehatan yang telah vaksinasi dosis II sebanyak 44.024 orang, atau 78,0 persen.

Pada kelompok petugas pelayanan publik, sebanyak 249.727 orang telah vaksinasi dosis I, atau sekitar 52,2 persen dari sasaran sebanyak 478.489 orang. Sedangkan yang telah vaksinasi dosis II sebanyak 70.126 orang, atau 14,7 persen.

Sedangkan kelompok lanjut usia (Lansia), sebanyak 8.864 orang telah mendapatkan vaksiansi dosis I, atau sekitar 2,0 persen dari sasaran sebanyak 435.651 orang. Sedangkan Lansia yang telah mendapat vaksinasi dosis II sebanyak 2.392 orang, atau 0,5 persen.

“Masyarakat tidak perlu ragu untuk vaksinasi Covid-19. Keamanan dan efektifitas vaksinnya terjamin Badan POM, dan vaksin Sinovac juga dinyatakan suci dan halal oleh MUI dan MPU Aceh,” jelas SAG.

*Kasus kumulatif*

Lebih lanjut SAG melaporkan kasus akumulatif Covid-19 di Aceh, per 25 Juni 2021, telah mencapai 18.766 orang. Para penyintas Covid-19, (penderita yang sembuh) sebanyak  14.260 orang. Pasien yang sedang dirawat 3.704 orang, dan kasus meninggal dunia secara akumulatif sudah mencapai 762 orang.

Data pandemi Covid-19 di atas sudah termasuk kasus positif baru harian yang dilaporkan bertambah hari ini, yakni bertambah sebanyak 103 orang, pasien yang sembuh 57 orang, dan penderita meninggal dunia bertambah enam orang.

Penderita baru Covid-19 yang dilaporkan 103 orang itu, meliputi warga Banda Aceh 20 orang, Lhokseumawe 16 orang, Aceh Besar 14 orang, Aceh Utara delapan orang, warga Pidie dan Aceh Selatan sama-sama enam orang.

Kemudian warga Bireuen empat orang, warga Langsa, Gayo Lues, dan warga Pidie Jaya, masing-masing tiga orang. Selanjutnya warga Aceh Tamiang, Aceh Timur, Sabang, Aceh Jaya, dan warga Aceh Barat, sama-sama dua orang. Lebih lanjut, satu orang warga Aceh Tenggara, dan sembilan orang dari luar daerah.

Sementara itu, pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 57 orang, meliputi warga Bener Meriah 16 orang, Aceh Tengah 12 orang, Aceh Tamiang 11 orang, Aceh Singkil delapan orang, Pidie enam orang, dan Aceh Selatan sebanyak empat orang.

“Pasien Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah lagi enam orang, sehingga secara akumulatif sudah mencapai 762 orang,” katanya.

Para penderita Covid-19 yang dilaporkan meninggal tersebut, lanjut SAG, masing-masing warga Pidie sebanyak dua orang, warga Langsa, Bireuen, Sabang, dan warga Aceh Barat Daya, sama-sama satu orang meninggal duania.

Lebih lanjut SAG memaparkan data akumulatif kasus probable, yakni sebanyak 834 orang, meliputi 730 orang selesai isolasi, 20 orang isolasi di rumah sakit, dan 84 orang meninggal dunia. Kasus probable yakni kasus yang gejala klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19, jelasnya.

Sedangkan kasus suspek secara akumulatif tercatat sebanyak 9.528 orang. Suspek yang telah usai isolasi sebanyak 9.332 orang, sedang isolasi di rumah 161 orang, dan 35 orang sedang diisolasi di rumah sakit, tutupnya.[*]

Polri Targetkan Vaksinasi Massal Serentak 1 Juta di Seluruh Indonesia Besok



Jakarta - Mabes Polri bakal menggelar vaksinasi Covid-19 massal serentak se-Indonesia dengan target 1 juta, pada esok hari Sabtu 26 Juni 2021. Kegiatan itu dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-75, pada 1 Juli. 


Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi tersebut bakal dilakukan di 34 Polda jajaran. Menurut Argo, hal ini merupakan target dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) yang diakselerasi oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, terkait satu juta dosis per hari. 


"Target pelaksanaan vaksinasi besok sebanyak 1 juta, jumlah vaksinatornya 54.482 dan pelaksanaannya di 34 Polda yakni 4.504 titik," kata Argo dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Jumat (25/6).


Selain itu, kata Argo, pelaksanaan vaksinasi ini juga sesuai dengan tema Hari Bhayangkara ke-75 yang diperingati di tengah Pandemi Covid-19. 


"Tentunya sebagaimana tema Hari Bhayangkara tahun ini, yaitu Transformasi Polri Yang Presisi Mendukung Percepatan Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju," ujar Argo.


Argo menyebut, dengan diselenggarakannya vaksinasi dengan target satu juta tersebut diharapkan terciptanya kekebalan kelompok atau Herd Immunity terhadap virus corona. 


Meski begitu, Argo tetap mengimbau kepada masyarakat yang sudah divaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari.


"Tentunya diharapkan tercapai Herd Immunity di lingkungan masyarakat," ujar Argo. 


Menjelang Hari Bhayangkara ke-75, selain vaksinasi 1 juta, Polri juga menggelar Bakti Sosial (Baksos) serentak sebanyak 272.662 paket sembako, 200.000 masker, dan 40.000 hand sanitizer. Baksos dilakukan mulai tanggal 25 Juni hingga 9 September 2021.


Serta kegiatan kemanusiaan lainnya, seperti kegiatan donor darah, donor plasma convalesen, operasi katarak, operasi bibir sumbing, pengobatan massal, dan pelayanan penerbitan SIM bagi masyarakat yang berulang tahun pada tanggal 1 Juli 2021.

Panitia HUT RI Pusat, Minta Aceh Persembahkan Ratoh Duek Pada Peringatan HUT ke-76 RI

Kepala Badan Kesbangpol Aceh, Drs. Mahdi Efendi.



BANDA ACEH – Pemerintah Aceh bersama tiga provinsi lain, mendapat penghormatan khusus untuk mempersembahkan tarian khas daerah pada Upacara Peringatan HUT ke – 76. Khusus untuk Aceh, panitia peringatan HUT RI Pusat meminta Aceh mempersembahkan Tari Ratoh Duek.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Kesbangpol Aceh Mahdi Effendi, usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-76, yang digelar secara daring, Jum’at (25/6/2021).

“Tadi Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, selaku Ketua Pelaksana Peringatan HUT RI tahun 2021, yang memimpin langsung Rakor hari ini meminta langsung kepada Aceh dan 3 provinsi lain untuk mempersembahkan tarian khas daerah. Secara khusus, Pak Heru meminta Aceh mempersembahkan Tari Ratoh Duek,” ujar Mahdi.

Mahdi menjelaskan, dirinya akan segera menyampaikan kepada Gubernur Aceh terkait permintaan ini dan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk secepatnya mempersiapkan tim tari.

“Akan segera saya laporkan ke Pak Gubernur terkait hasil Rakor hari ini dan segera berkoordinasi dengan dinas terkait. Jadi, karena saat ini masih dalam suasana pandemi covid-19, para penari tidak akan diberangkatkan ke Jakarta. Menarinya tetap di Aceh dan akan ditayangkan via video, pada saat puncak peringatan HUT RI ke-76,” kata Mahdi.

Rapat koordinasi yang berlangsung secara daring ini dipimpin langsung oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, selaku Ketua Pelaksana Peringatan HUT RI tahun 2021 dan diikuti oleh perwakilan Kementerian Dalam Negeri dan perwakilan Pemerintah tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Dalam rapat tersebut juga dijelaskan, karena masih dalam suasana pandemi covid-19, upacara Peringatan HUT RI akan diselenggarakan secara minimalis dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat.

Perbedaan paling mencolok adalah saat pengibaran bendera. Nantinya hanya Tim Delapan saja yang akan masuk ke lapangan dan melakukan pengibaran bendera, sementara itu, Tim 17 dan Tim 45 tetap berada di luar lapangan upacara.

Sebagaimana diketahui, pasukan pengibar bendera pusaka terbagi atas Tim 17, Tim 8 dan Tim 45. Tim 45 dan Tim 17 akan mengawal Tim 8 yang akan mengibarkan Bendera Pusaka, hingga ke dalam lapangan. Namun, karena harus menyesuaikan dengan situasi pandemi, maka pada pengibaran Bendera Pusaka tahun ini, hanya Tim 8 yang akan masuk ke lapangan upacara.[*]

Berantas Narkoba, Polres Bener Meriah Lounching Kampung Tangguh Anti Narkoba

Berantas Narkoba, Polres Bener Meriah Lounching Kampung Tangguh Anti Narkoba 

Redelung-dailymailindonesia.net Polres Bener Meriah Lounching Kampung Tangguh Anti Narkoba di desa Blang Paku Kecamatan Wih Pesan Kabupaten Bener Meriah (25/6/2021).

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Sekdakab Bener Meriah Haili yoga, anggota DPRK, para Kadis, Camat, para Kepala desa dan tokoh pemuda dari seluruh desa yang ada di Bener Meriah, dengan tujuan untuk mengedukasi semua lapisan masyarakat dan agar para tokoh serta stakeholder terkait turut andil dalam program pemberantasan narkoba yang saat ini sedang marak terjadi di seluruh penjuru negeri. 

Kapolres Bener Meriah AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK mengatakan bahwa Polri sangat berkomitmen untuk pemberantasan narkoba dan meminta dukungan semua pihak untuk mewujudkan Indonesia bersih dari peredaran narkoba sesuai dengan perintah bapak Kapolri Jendral listyo sigit Prabowo, jadi kami harapkan ini bukanlah acara seremonial semata.
Siswoyo menambahkan Kepolisian Resor Bener Meriah sangat berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, yang ikut terlibat mendukung program Kapolri untuk mendirikan Kampung Tangguh anti Narkoba di desa Blang Paku ini, dan kedepannya akan disusul oleh desa-desa lainnya juga, pungkas Siswoyo.

Kegiatan tersebut ditutup dengan penandatanganan deklarasi kampung tangguh anti narkoba oleh kapolres Bener Meriah, perwakilan dari Pemda Bener Meriah, DPRK dan aktivis anti narkoba.(seagian)

Anak-anak Difabel Sekolah Luar Biasa Puklat Aceh Besar Disambangi Wakapolda Aceh Jelang Hari Bhayangkara Ke 75

Anak-anak Difabel Sekolah Luar Biasa Puklat Aceh Besar Disambangi Wakapolda Aceh Jelang Hari Bhayangkara Ke 75

dailymailindonesia.net Dalam rangka Hari Bhayangkara ke 75 ini, anak-anak difabel yayasan sekolah luar biasa di Desa Puklat, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, dikunjungi Wakapolda Aceh Brigjen Pol. Drs. Raden Purwadi, S. H, Jum'at (25/6/21) pagi. 

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Winardy, S. H., S. I. K., M. Si, dalam siaran persnya menyebutkan, terkait dengan kunjungan Wakapolda Aceh itu adalah dalam menyambut Hari Bhayangkara ke 75 digelar bhakti sosial di yayasan sekolah luar biasa itu. 

" Wakapolda dalam bhakti sosial itu menyerahkan bantuan sembako untuk puluhan anak-anak difabel di sekolah tersebut, " sebut Kabid Humas. 
" Wakapolda dalam arahan singkatnya pada kunjungan itu mengatakan, bantuan berupa sembako yang diberikan untuk anak-anak difabel sekolah ini semoga dapat bermanfaat dan kegiatan ini digelar sehubungan dengan menyambut Hari Bhayangkara ke 75," kutip Kabid Humas.

Adapun pejabat yang mendampingi Wakapolda Aceh diantaranya Kayanma Polda Aceh, sejumlah Pamen Polda Aceh, Kabagren Polresta Banda Aceh dan sejumlah pengurus Bhayangkari. Selain itu turut dihadiri Ketua dan pengurus yayasan serta guru sekolah luar biasa itu, tutup Kabid Humas.(seagian)

Pemetaan Mutu Pendidikan Dilakukan Melalui Asesmen Nasional

 

Kepala UPTD Balai Tekkomdik, Teuku. Fariyal, MM

Tapaktuan, Dailymailindonesia.net – Hasil dari pelaksanaan Asesmen Nasional dapat menjadi penilaian bagi pemerintah terhadap mutu setiap satuan pendidikan yang ada di Aceh. Sehingga dapat melahirkan berbagai strategi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pendidikan. 

Hal demikian disampaikan Kepala Bidang Pembinaan SMK, Azizah, M.Pd pada pertemuan dengan Kepala SMA, SMK dan SLB se-Kabupaten Aceh Selatan, Subulussalam dan Singkil, Jumat (25/6/2021) di Kantor Cabdin Wilayah Kabupaten Aceh Selatan.

“Pemetaan mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar yaitu literasi, numerasi, dan karakter serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran,” ujarnya. 

Menurutnya, informasi itu akan diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

“Kepala sekolah, guru dan siswa akan mengikuti Asesmen Nasional (AN) yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan september hingga oktober mendatang,” jelasnya. 

Azizah menjelaskan AN diikuti oleh sebagian peserta didik kelas V, VIII, dan XI yang dipilih secara acak oleh Pemerintah. Pemilihan ini akan mempertimbangkan faktor sosial dan ekonomi. Satuan pendidikan tidak diperkenankan mengganti sampel murid karena dapat mempengaruhi hasil dan tindak lanjut perbaikan pembelajaran. 

“Mengapa yang menjadi sampel adalah murid kelas V, VIII, dan XI?
Hal ini dilakukan agar murid yang menjadi peserta Asesmen Nasional dapat merasakan perbaikan pembelajaran ketika mereka masih berada di sekolah tersebut,” terangnya. 

Asesmen Nasional bertujuan tidak untuk mengevaluasi siswa per individu dan tidak dimanfaatkan untuk Syarat penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Asesmen Nasional hanya sebuah evaluasi kegiatan belajar mengajar di sekolah.

“Kepala sekolah dan guru hanya akan menjadi peserta pada Survei Lingkungan Belajar yang termasuk dalam Asesmen Nasional. Sementara Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) dan Survei Karakter hanya diikuti oleh para siswa,” tuturnya.

Terkait dengan waktu pelaksanaan, lanjutnya para guru dan kepala sekolah bakal mengikuti Asesmen Nasional pada waktu yang berbeda dengan siswa.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM melalui Kepala UPTD Balai Tekkomdik, T. Fariyal, MM mengucapkan rasa syukur dan terimakasih atas kinerja kepala sekolah, guru dan warga sekolah lainnya yang telah bekerja keras mengantar siswa/i hingga lulus ke Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN ada tahun 2021.

“Bapak Gubernur Aceh dan Bapak Kepala Dinas Pendidikan menyampaikan salam hangat dan terimakasih kepada bapak/ibu guru semua. Beliau mengapresiasi atas prestasi yang telah kita raih pada tahun ini. Semoga kedepan dapat lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.

Fariyal menyebutkan dari sisi jumlah, angka kelulusan siswa/i Aceh melalui jalur SBMPTN memang menduduki peringkat 8 nasional, namun jika dibandingkan antara jumlah peserta yang mendaftar dengan yang diterima, maka rasionya mencapai 41 persen. Sedangkan pada jalur SNMPTN, rasio kelulusan Aceh mencapai 36.80 persen. Ini merupakan rasio tertinggi secara nasional.

“Dari besaran rasio ini menjadi salah satu dasar tolak ukur keberhasilan pendidikan di Aceh. Semoga kedepan akan lebih banyak lagi prestasi yang dapat kita capai untuk mewujudkan Aceh Carong,” pintanya.

Pihaknya mengajak para kepala sekolah untuk terus berinovasi dan berkarya dalam menjalankan program belajar mengajar di satuan pendidikannya masing-masing. [Razali]

Label: , ,

Penyemprotan Disinfektan Babinsa Koramil 03/Pegasing Bersama Satgas Covid 19.PPKM Di Desa

Penyemprotan Disinfektan Babinsa Koramil 03/Pegasing Bersama Satgas Covid 19.PPKM Di Desa

Takengon- dailymailindonesia.net Bintara pembina desa koramil 03/pegasing kodim 0106/ateng Serda Unggul Baskoro, Babinkantibnas Bribka Mulyadi bersama relawan satgas covid 19. ppkm mikro melaksanakan penyemprotan disinfektan untuk mencegah  penularan virus covid 19,  bertempat di desa ,Desa Uning pegantungen kec, Bies, kab, aceh tengah. Jumat (25/06/21).

Dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan secara berkala, tentunya semua masyarakat berharap dapat mencegah wabah virus corona tersebut, dan kegiatan ini pun merupakan tugas dan tanggung sebagai aparat kewilayahan dan satgas covid 19 ppkm (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) berbasis Mikro dalam rangka penanganan dan pencegahan Covid
Penyemprotan disinfektan ini dengan sasaran, tempat ibadah, kantor desa, dan rumah warga. 

Babinsa koramil 03/pegasing kodim 0106/Ateng Serda Unggul Baskoro menyampaikan penyebaran covid-19 yang semakin tinggi, maka langkah antisipasi penyemprotan disifektan ini perlu dilakukan agar penyebaran virus tidak semakin meluas dan masyarakat yang beraktifitas diluar rumah merasa tidak khawatir. 

Menghimbau kepada warga desa uning tetap membiasakan 3M ( mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak) dan pola makan dengan Gizi seimbang agar imun tubuh tetap kuat dan sehat." Tegas Babinsa"

Reje kampung desa wih bersih zulfikar (45) penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan oleh petugas gabungan serta relawan mengucapkan terima kasih, harapannya agar masyarakat selalu mematuhi himbauan-himbauan pemerintah demi kita pribadi dan keluarga" ucapnya"

Dalam kegiatan penyemprotan desifektan tersebut turut hadir. Reje Kampung Zulpikar, Babinsa Serda Unggul Baskoro, Babinkantibmas Bribka Mulyadi dan relawan ppkm desa uning pegantungan.(seagian)